MUSI RAWAS- Saat PPKM Level 4 diwilayah Kabupaten Musi Rawas (Mura), beredar foto dan video rekaman di media sosial, adanya masyarakat diwilayah Kecamatan TPK Kabupaten Mura yang maelaksanakan hajatan.
Padahal, sebelumnya Bupati Mura Hj Ratna Machmud Amin telah memperingatkan seluruh camat diwilayah Kabupaten Mura untuk melakan sosialisasi agar tidak ada satupun warganya yang melaksanakan pesta atau persedekahan.
Bahkan, orang nomor satu diwilayah Mura itu akan melakukan tindakan tegas bila ada warga diwilayah kecamatan tersebut yang melaksanakan persedekahan.
Menanggapi hal ini, Camat TPK Syahemi menyampikan kalau Pemerintah Kecamatan TPK telah melakukan sosialisasi secara maksimal, guna mencegah terjadinya acara sedekah atau pesta. Bahkan, sosialisasi iti telah dilakukan jauh-jauh hari sebelum dilakukannya persedekahan.
“Sejak Kabupaten Mura menjalankan PPKM Level 4 dan sesuai dengan intruksi Bupati Mura Hj Ratna Macmud, Pemerintah Kecamatan TPK langsung melakukan sosialisasi kepada seluruh masyarakat di wilayah Kecamatan TPK, baik melalui kades hinya penyebaran surat himbauan,”katanya.
Namun, fakta yang terjadi dilapangan dari sejumlah acara persedekahan yang dibubarkan itu, semuanya sudah mengetahui tentang larangan persedekahan.
Namun, dikarenakan undangan sudah disebar jauh sebelum pemerapan PPKM Level 4 diwilayah Kabupaten Mura, mengakibatkan persedekahan itu tetap berlangsung.
“Semua yang hajatan koperatif, dan mendukung langkah yang dilakukan pemerintah. Tapi, dikarenakan undangan sudah disebar, ya mau nggak mau persedekahan tetap dilakukan. Jadi, setalah tim turun yang terdiri dari Kapolsek, Danramil dan saya sendiri, acara persedekahan tadi langsung bubar,”jelasnya. (*)
Ini Kata Camat TPK, Tentang Adanya Warga Hajatan
Komentar