Hame-Hame

Keluar Tanpa Izin, Mobil Damkar di Lubuklinggau Lindas Pelajar Hingga Tewas

Mobil damkar yang terlibat kecelakaan diamankan di Polres Lubuklinggau

LUBUKLINGGAU – Tabrakan beruntun menelan korban jiwa terjadi di Jalan Kenanga II Kelurahan Batu Urip Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Jumat (24/7/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.

Tabrakan terjadi antara sepeda motor Yamaha Vega dengan Suzuki Shogun dan mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkot Lubuklinggau.

Korban tewas adalah penumpang sepeda motor Suzuki Shogun, MGA (16) warga Jalan Kenanga I Lintas Gang Kasih No.84 RT.11 Kelurahan Kenanga Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Korban yang merupakan pelajar, menghembuskan nafas terakhir kali di RS dr Sobirin dengan kondisi memar di dada.

Kapolres Lubuklinggau AKBP Mustofa melalui Kasat Lantas AKP Budi Harto didampingi Kanit Laka Ipda Dedi menjelaskan, kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Polres Lubuklinggau.

Adapun kronologisnya, bermula sepeda motor Yamaha Vega R BG 4202 HJ dikemudian Apriadi (34) warga Jalan H. Mat Nur RT.2 Kelurahan Muara Enim Kecamata Lubuklinggau Barat I melaju dari Siring Agung menuju Kenanga.

Sampai di Kelurahan Baru Urip, sepeda motornya ditabrak dari belakang oleh sepeda motor Suzuki Shogun tanpa nopol dikemudian KSS (14) seorang pelajar warga Jalan Asoka V RT.10 Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuklinggau Selatan II memboncengkan korban MGA.

“Sepeda motor dikemudian KSS memboncengkan MGA menabrak bagian belakang sepeda motor dikemudian Apriadi. Mereka sama-sama dari arah Siring Agung,” kata Ipda Dedi.

Akibat tabrakan itu, MGA yang dibonceng terpental di tengah jalan. Bersamaan itu datang dari belakang mobil Damkar BG 8185 HZ dikemudian Dodi (24) warga Jalan Asoka IV No.118 RT.10 Kelurahan Marga Rahayu Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, melindas korban MGA.

Korban MGA terlindas ban belakang sisi kanan. Ia kemudian dilarikan ke RS dr Sobirin, namun meninggal dunia saat dalam perawatan.

Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kota Lubuklinggau, Riduan Sumin membenarkan mobil Damkar terlibat kecelakaan menyebabkan seorang korban tewas.

“Saya mendapatkan informasinya, sekarang sudah ditangani Polres Lubuklinggau. Kami menyerahkan proses hukumanya ke Polres,” jelas Riduan Sumin, Jumat (24/7/2020).

Dijelaskan Riduan bawah Dodi yang mengemudikan Damkar sebenarnya bukan sopir mobil tersebut. “Yang kecelakaan adalah Damkar 06, sementara Dodi adalah sopir Damkar 05,” ia menambahkan.

Selain itu, ditambahkan Kabid Damkar keperluan Dodi keluar membawa Damkar tanpa sepengetahuan dirinya. “Katanya mau beli minyak, padahal jadwal beli minyak Senin di SPBU lingkar utara. Bisa beli minyak di luar jadwal kalau ada kejadian besar, sementara kebakaran kemarin malam kecil,” ia mengatakan.

Ia juga menyayangkan adanya kejadian ini. Apalagi sopir membawa mobil yang bukan biasa dikemudikannya. “Saya menyayangkan, karena mobil keluar tanpa sepengetahuan saya selaku Kabid,” ia mengatakan.(*)
Sumber: linggaupos.co.id

Exit mobile version