LUBUKLINGGAU – Diduga tak kuat menanjak membuat pick up Mitsubishi L300 dengan nomor Polisi BG 9523 HD bermuatan bongkaran tenda mundur dari tanjakan di Jalan Nangka, Kelurahan Ponorogo, Kecamatan Lubuklinggau Utara II Kota Lubuklinggau, Senin (4/01/2021) sekitar pukul 19.30 WIB.
Bukan hanya mundur, namun L300 menghantam mobil Kijang Kapsul dengan BG 9523 HD di belakangnya. Mengakibatkan mobil Kijang masuk kedalam jurang sedalam tiga meter.
Pihak Kepolisian dari Polres Lubuklinggau sudah berada di lokasi guna mengamankan lalulintas.
Di lokasi kejadian memang rawan terjadi kecelakaan, karena selain jalan menikung dan menanjak, juga jalan tanpa gelap karena tak ada penerangan.
Bahkan pihak Kepolisian dan warga kesulitan mengevakuasi mobil karena kondisi yang gelap.
Dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, hanya saja mobil Kijang kapsul yang diketahui milik warga Kecamatan Tugumulyo itu ringsek di bagian depan dan samping.
Menurut warga sekitar Leli (40), mobil L300 baru saja bongkar tenda, dan saat akan pulang, setiba di lokasi diduga mobilnya tak kuat menanjak.
Akibatnya mobil mundur, sementara dibelakang ada mobil kijang kapsul, sehingga membuat mobil kijang ikut mundur dan masuk kedalam jurang. Dan Mobil L300, berada di bibir jurang.
Sementara muatan tenda sebagian berhamburan kebawa jurang. “Penumpang dalam mobil kijang tak alami luka-luka,”ujarnya.
Karena jurang berisi air, sehingga membuat penumpang dalam mobil basah dan langsung ketempat keluarga mereka untuk membersihkan diri, mobil sendiri mereka tinggalkan.
Pihak kepolisian dan warga membantu untuk mengevakuasi mobil itu keluar dari jurang sedalam tiga meter.
Mobil Kijang diketahui milik Karsina warga Desa Sumberrejo Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas. Mobil saat kejadian dikemudian keponakannya Maryanto
Ia di dalam mobil ada lima orang termasuk anak-anak. Ia sengaja ke Lubuklinggau untuk mengundang hajatan.
”Pada awalnya dari kejauhan kami sudah melihat L300 tersebut itu tidak kuat menanjak, sampai kernet nya berusaha mengganjal ban mobilnya. Kemudian menghantam mobil kami,” kata Karsina.
Mobil terdorong mundur, akhir masuk ke dalam jurang atau sungai kecil di samping jalan.
”Kami tidak tahu kalau di samping ada sungai kecil. Sadar mobil saya masuk sungai saya minta tolong ke warga agar diselamatkan, karena ada bayi berumur 8 bulan di dalam mobil,” ia menambahkan. (*)
