PALEMBANG – Kasus meninggal dunia akibat terinfeksi Covid-19 di Sumsel, Kamis (2/7/2020) bertambah empat orang sehingga total menjadi 101 orang, sedangkan untuk kasus konfirmasi positif bertambah sebanyak 42 kasus, total menjadi 2.120 kasus.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (HTPP) Covid-19 Sumsel, Yusri menyampaikan bahwa kasus pasien mencapai 101 orang. Angka tersebut diperoleh setelah hari ini mendapatkan tambahan empat kasus kematian baru dengan rincian dari Palembang dan Ogan Ilir masing-masing satu orang, dan Banyuasin dua orang.
“ Namun angka kematian akibat Covid-19 di Sumsel tidak tergolong tinggi, masih biasa saja, dan kita masih di bawah nasional, lebih kecil dari nasional,” katanya.
Menurut Yusri, hingga saat ini angka pasien meninggal dunia secara nasional yakni 2.987 atau jika diperesentasikan angka meninggal sebesar 5.029 persen dari angka terkonfirmasi positif Covid-19 yang berjumlah 59.394 kasus.
Untuk Sumsel, angka kematian tercatat di level 4,782 persen dari angka terkonfirmasi positif Covid-19 yang berjumlah 2.112 kasus.
Dan untuk jumlah kasus konfirmasi positif baru di Sumsel mendapat penambahan 42 kasus, dengan rincian Palembang 32 kasus, Banyuasin lima kasus, Ogan Ilir dua kasus, Pagaralam, Muara Enim dan OKI masing-masing satu kasus.
Sedangkan untuk kasus sembuh bertambah 37 kasus, dengan rincian dari OKI 31 orang, Banyuasin tiga orang, Palembang, Prabumulih, OKU Timur masing-masing satu orang. Sehingga total sembuh sebanyak 1.088 orang.
“Dengan demikian total kasus positif di Sumsel sampai hari ini, berjumlah 2.120, dengan pembagian kasus selesai sebanyak 1.181, kasus sembuh sebanyak 1.088 orang, dan meninggal sebanyak 101, dan kasus masih aktif sebanyak 931,” jelas Yusri.
Ditambahkan Yusri, hingga saat ini jumlah keseluruhan Orang Dalam Pemantauan (ODP) 8.700, terdiri dari yang selesai dipantau 6.987 orang dan masih dalam pemantauan 1.713 orang. Kemudian, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) jumlah total hingga hari ini 1.008 orang. Dari jumlah tersebut pasien selesai dilakukan pengawasan 668 orang dan 340 sisanya masih harus menjalani perawatan.
“Sekali lagi kami mengingatkan bahwa kasus Covid di Sumsel belum selesai, masih banyak bertambah. Naik turunnya menandakan kasus kita belum selesai. Kewaspadaan masih harus dilakukan,” pungkas Yusri. (*)
